Monday, April 22, 2013

Cara Menjaga Kesehatan Anak di Sekolah


detail berita
Anak makan di sekolah (Foto: Google)
MENJAGA anak tetap sehat dalam setiap kondisi memang tidak lah mudah, apalagi saat anak sedang disekolah. Untuk menjaganya tetap sehat, Anda bisa menerapkan beberapa perilaku sehat saat anak berada disekolah.

Salah satu tempat terbaik untuk anak-anak dengan mudahnya jatuh sakit adalah di sekolah. Dengan menerapkan beberapa tips cerdas anak Anda akan tetap dapat sehat di sekolah. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan baik bagi Anda, atau merapkannya pada pengasuh anak Anda, seperti yang dilansir Magforwoman.

Cuci tangan
Cara untuk menjaga kesehatan anak yang pertama adalah dengan mengajarkan pentingnya mencuci tangan. Salah satu alasan utama mengapa anak bisa cengan mudah terkena penyakit adalah karena adanya kontak mata, hidung, tenggorokan dan infeksi kulit yang disebabkan oleh angan mereka yang terkena ribuan jenis bakteri dari temannya yang mungkin sedang sakit atau usai menyentuh benda yang tidak bersih.

Jangan berbagi botol atau sendok

Kita melihat anak-anak di sekolah makan makanan dari sendok, garpu dan minum dari alat yang sama dengan teman-temannya. Itu adalah cara termudah anak-anak bisa jatuh sakit. Untuk memastikan anak-anak Anda tetap sehat di sekolah, beritahu mereka untuk tidak berbagi sendok atau minum dari botol yang sama dengan teman mereka yang sedang jatuh sakit.

Jangan makan junkfood


Anda tentu tidak bisa menjamin apakah kantin disekolah bersih atau tidak. Membawa bekal dari rumah adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari makanan luar yang mungkin mengandung bahan membahayakan kesehatan anak Anda.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Sumber : http://health.okezone.com/read/2013/02/10/483/759599/tips-jaga-kesehatan-anak-di-sekolah

Kepala Si Kecil Gepeng

Buah hati Anda yang baru lahir kepalanya terlihat gepeng, disertai miring di bagian belakang kepala. Jangan takut. Sebenarnya hal ini bisa di cegah, bahkan bila sudah terjadi dapat diiperbaiki dengan usaha sederhana. Tanyakan pada dokter anak Anda.
Penelitian di New Zealand terhadap 200 bayi baru lahir menunjukkan bahwa kepala gepeng ditemukan pada 16% bayi berumur 6 minggu, 19.7% pada 4 bulan, 9.2% pada 8 bulan, 6.8% pada 12 bulan, dan 3.3% pada 2 tahun. Apa artinya? Artinya, kepala gepeng mulai terlihat antara umur 6 minggu sampai 8 bulan, jarang sekali sesudahnya. Kemudian membaik pada umur 1 tahun dan hanya sedikit yang masih menunjukkan kepala gepeng pada umur 2 tahun.
kepala-gepeng
Apa penyebabnya ?
  1. Bila saat lahir sudah terlihat gepeng, penyebabnya adalah tekanan selama dalam kandungan.
  2. Saat persalinan juga berisiko misalnya kurang bulan, posisi kepala waktu persalinan tidak tepat, persalinan yang lama, dan persalinan yang sulit apalagi dengan bantuan alat misalnya forseps dan vakum.
  3. Sebenarnya faktor yang paling berperan adalah sejak anak lahir, yaitu anak yang mempunyai leher agak kaku sejak lahir, tidur terlentang terus tanpa diberi waktu untuk tengkurap, dan kepala yang selalu menoleh ke satu sisi.
  4. Selain itu, anak yang mengalami keterlambatan perkembangan motorik dengan badan yang lemas akan mempunyai risiko lebih besar untuk mempunyai kepala yang gepeng.
Pencegahan
  1. Bayi memang dianjurkan tidur telentang karena kekuatiran terhadap risiko sudden infant death syndrome. Saat tidur telentang, ubah posisi kepala si kecil agak menoleh ke kanan dan kiri. Bila sudah keburu gepeng, letakkan kepala pada bagian yang membulat. Boleh diberi ganjal di samping kepala.
  2. Telentang sepanjang waktu tentu kurang menyenangkan. Lakukan tummy time alias ‘waktunya tengkurap.’ Ditengkurapkan 5 menit sehari sejak umur 6 minggu sudah dapat mencegah terjadinya kepala gepeng. Apalagi kalau lebih lama.Tengkurap juga menyebabkan otot leher lebih kuat sehingga anak cepat dapat menoleh ke kiri dan kanan dan mengangkat kepala. Jangan biarkan bayi tengkurap tanpa pengawasan, karena berisiko tersumbatnya jalan nafas.
  3. Saat tidur telentang ada bayi yang selalu menoleh ke satu sisi. Apakah ni karena lehernya kaku? Biasanya dokter akan memeriksa dengan memutar kepalanya ke kanan dan kiri perlahan-lahan untuk merasakan apakah putaran ke satu sisi lebih berat dibandingkan ke sisi lain. Bila leher si kecil memang kaku, perlu latihan. Latihan pelenturan leher bisa dilakukan tiap kali habis mengganti popoknya, 3 ulangan setiap kali. Gerakan pertama dilakukan dengan meletakkan satu telapak tangan Anda di dadanya, sedangkan tangan Anda yang satu lagi melakukan gerak memutar kepala bayi sampai dagu menyentuh bahu. Tahan pada posisi ini 10 hitungan, kemudian kembalikan ke posisi semula. Gerakan kedua adalah memiringkan kepala sehingga telinga menyentuh bahu. Tahan selama 10 hitungan, kembalikan lagi. Lakukan ke arah sebelah lagi.
  4. Ada pula bayi yang selalu menoleh ke satu sisi karena ada benda yang menarik perhatiannya di sisi tersebut. Coba pindahkan benda tersebut, atau putar posisi tidur bayi. Bayi biasanya sudah ‘melek’ dan mulai tertarik dengan warna atau bunyi.
Bantal peyang
“Pakai bantal peyang,” saran dari nenek untuk mencegah kepala jadi gepeng. Sayangnya belum ada penelitian khusus mengenai keberhasilan bantal ini.

Saran
Pemeriksaan dan latihan sebaiknya diajarkan dan dipantau oleh dokter ahli rehabilitasi medis. Bila dalam 2-3 bulan tidak terlihat hasilnya, tanyakan kepada dokter apakah perlu rujukan khusus ke dokter bedah saraf anak, yang mungkin akan menganjurkan penggunaan helm khusus atau operasi.
Helm khusus untuk merubah bentuk kepala disebut skull molding helmet. Pemakaian helm jarang dilakukan, dan hanya efektif pada bayi berumur 4 – 12 bulan. Namun hasilnya belum tentu lebih baik dari usaha pencegahan.

Operasi adalah jalan terakhir untuk mengatasi kepala gepeng, terutama bila kepala gepeng terjadi karena tulang kepala tertentu menutup terlalu cepat.












Sumber : http://www.anakku.net/kepala-si-kecil-gepeng.html

USG Cukup Tiga Kali


USG


Banyak hal yang harus diperhatikan saat hamil, dari mulai rajin melakukan pemeriksaan ke dokter hingga menghindari aktivitas yang “membahayakan” kandungan.

Ketika istri dinyatakan positif hamil, semua upaya pun dilakukan untuk menjaga agar kondisi kehamilan tetap terjaga baik serta bayi yang dilahirkan pun berkualitas. Dari pemeriksaan kehamilan rutin, mengatur pola makan hingga menjaga aktivitas sehari-hari supaya tidak membahayakan kehamilan. Contohnya, jika biasanya wanita gemar mengecat rambut, kebiasaan ini sebaiknya ditinggalkan saat hamil karena bisa berdampak buruk bagi janin di kandungan.

Pemeriksaan “Wajib”
Menurut Prof. Dr. dr. med. Ali Baziad, Sp.OG (K).,  dari Brawijaya Women and Children Clinic ,  secara umum, pemeriksaan berkala yang harus dilakukan selama kehamilan adalah pada saat kehamilan berusia 0 – 28 minggu, 28 – 36 minggu, dan 36 – 40 minggu.

“Pemeriksaan kehamilan pada saat usia kehamilan 0 – 28 minggu dilakukan sebulan sekali, usia kehamilan 28 – 36 minggu dilakukan 2 minggu sekali, dan ketika usia kehamilan 36 – 40 minggu dilakukan seminggu sekali,” jelasnya.

Beberapa pemeriksaan yang “wajib” dilakukan pada saat hamil antara lain pemeriksaan laboratorium pada trimester I dan trimester III. Tujuan pemeriksaan ini adalah memantau kesehatan ibu hamil, serta melakukan deteksi dini terhadap kemungkinan komplikasi yang mungkin terjadi selama kehamilan. Pemeriksaan laboratorium tersebut meliputi profil darah, golongan darah/RH, HbsAg, gula darah, urine lengkap, IgM dan TORCH.

Deteksi Dini dengan USG
USG (ultrasonography ) merupakan salah satu pemeriksaan yang penting dilakukan saat hamil. Pemeriksaan USG bertujuan memantau kesehatan ibu hamil dan melakukan deteksi dini terhadap kemungkinan komplikasi selama masa kehamilan.

Pemeriksaan USG, lanjut Ali, dilakukan untuk mengetahui letak janin, hamil di luar atau di dalam kandungan, letak plasenta, untuk mengetahui ukuran bayi, lingkar kepala, dan lain-lain, apakah sesuai dengan usia kehamilan. Selain itu, mengevaluasi pertumbuhan janin, melakukan evaluasi terhadap detak jantung, serta deteksi secara dini kelainan kongenital yang mungkin terjadi.

Kini, tersedia pula USG 4D yang hasilnya lebih akurat, berwarna, dan lebih detail. “Sebetulnya, pemeriksaan USG 4D tidak diharuskan karena hasil USG tergantung pada keahlian orang  yang mengerjakan dan dapat membacanya,” lanjut Ali.

Ia juga menambahkan bahwa selama kehamilan, sebaiknya pemeriksaan USG tidak dilakukan terus-menerus. Ali menganjurkan agar USG dilakukan hanya 2 sampai 3 kali.

Cat Rambut
Meski hamil, merawat kecantikan serta menjaga penampilan biasanya tetap dilakukan para wanita. Misalnya mengecat rambut, memakai krim malam, dan sebagainya.

Tapi, Ali menganjurkan agar wanita hamil tidak melakukan perawatan kecantikan tadi. “Perwarnaan rambut, perwarnaan kuku, penggunaan krim malam, dan jenis perawatan lain selama kehamilan sebaiknya tidak dilakukan karena dikhawatirkan mengandung zat kimia berbahaya yang bisa berdampak pada kesehatan janin di kandungan. Kecuali perawatan kecantikan berupa cuci rambut dan creambath  yang diperbolehkan,” urai Ali.

Vitamin & Susu 
Mengatur asupan makanan akan menjaga tubuh tetap sehat selama hamil. Vitamin dan susu sepertinya merupakan asupan “wajib” bagi wanita hamil. Hal ini dibenarkan oleh Ali, “Minum vitamin dan susu selama kehamilan itu penting untuk pertumbuhan janin dalam kandungan.”

Vitamin yang sangat diperlukan selama kehamilan antara lain asam folat, zat besi, dan kalsium. Namun, apabila calon ibu memiliki pola makan yang sehat dan seimbang, sebenarnya nutrisi sudah dapat terpenuhi sehingga tidak diperlukan adanya tambahan vitamin yang berlebihan.

Tetap Berolahraga
Berolahraga rutin akan membantu wanita hamil tetap sehat dan fit. Selain itu, olahraga juga menjaga postur tubuh dan mencegah gangguan umum yang kerap muncul selama hamil, seperti sakit di bagian belakang (backache) serta kelelahan. Menurut situs WebMD, olah raga selama hamil juga bisa mencegah diabetes gestational yang muncul selama hamil membuang stres membangun stamina yang dibutuhkan saat melahirkan.
Prinsip olahraga selama hamil adalah tidak berlebihan alias jangan mengikuti porsi sebelum hamil, serta memilij jenis olahraga yang aman.

The American College of Obstetrics and Gynecology merekomendasikan olahraga yang tidak berlebihan selama paling lama sekitar 30 menit setiap hari, kecuali jika wanita hamil memilikinya masalahnya dengan kehamilannya. Ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan olahraga, termasuk jenis olahraga mana yang boleh dilakukan.












Sumber : http://www.tabloidnova.com/Nova/Kesehatan/Wanita/Serba-Serbi-Kehamilan-USG-Cukup-Tiga-Kali

HIV itu apa ya?

HIV itu apa ya?


HIV? Itu apa ya?
HIV dan AIDS itu berbeda dan di sini akan dijelaskan lebih jauh mengenai apa itu HIV dan AIDS.

Kalau HIV merupakan singkatan dari ’Human Immunodeficiency Virus’, yaitu sebuah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia(sel darah putih). Teman teman pasti tau, bahwa fungsi sel darah putih itu untuk apa kan.. Teman teman pasti pernah mengalami  sakit flu dan akhirnya bisa sembuh sendiri tanpa meminum obat. Nah, kita bisa sembuh dari flu itu karena fungsi dari sel darah putihnya. Andaikan sel darah putih kita terkena virus HIV, apa yang terjadi yah dengan diri kita? Dan kalau AIDS sendiri singkatan dari ‘Acquired Immunodeficiency Syndrome’ kumpulan gejala gejala penyakit yang di sebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh.

Gejala gejala HIV
Sebagian besar orang yang terinfeksi HIV tidak menyadarinya karena tidak ada gejala yang tampak segera setelah terjadi infeksi awal. Kendatipun infeksi HIV tidak disertai gejala awal, seseorang yang terinfeksi HIV sangat mudah menularkan virus tersebut kepada orang lain. Satu-satunya cara untuk menentukan apakah HIV ada di dalam tubuh seseorang adalah melalui tes HIV.

Media penularan HIV AIDS
Ada 4 cairan sebagai media penularan HIV AIDS:
  1. Cairan Vagina = misalnya melalui hubungan seksual beresiko (tanpa kondom) dengan orang yang sudah terinfeksi HIV
  2. Caiaran Sperma/air mani = misalnya melalui hubungan seksual beresiko (tanpa kondom) dengan orang yang sudah terinfeksi HIV
  3. Cairan Darah = misalnya dari jarum tato, tindik, transfusi darah
  4. Air susu ibu / ASI = misalnya dari ibu yang menyusui anaknya, namun ini diketahui hanya mempunyai kemungkinan 30% saja.
Berarti itu semua cairan cairan yang ada di tubuh manusia kan, benar gk Bro? lalu apakah cairan air keringat dan air liur/ ludah dapat menularkan HIV AIDS juga? Kan itu cairan yang ada di tubuh manusia juga, lho!
Benar bro, bahwa keringat dan air liur adalah cairan yang di tubuh manusia. Tapi kalau untuk  menularkan HIV AIDS dari dua cairan itu sangat tidak mungkin karena Virus HIV yang berada di dalam dua cairan itu terlalu sedikit. Membutuhkan 3 galon cairan keringat dan air liur, baru bisa menularkan virus HIV dan AIDS!

Siapa saja dapat tertular HIV AIDS
Ternyata Virus HIV AIDS itu gk memandang suku, agama, umur, ras atau apapun untuk menyebarkan virusnya. Jadi, siapapun kita,dari suku,agama,umur dan ras apapun dapat tertular HIV AIDS.

Aktivitas apa saja yang tidak menularkan  HIV AIDS
Makan minum bersama dengan penderita HIV AIDS, menggunakan kamar mandi bareng,gigitan nyamuk, berenang bareng dan lainnya. Pokoknya aktivitas yang gak ada kaitannya/hubungannya dengan 4 cairan media penularan HIV AIDS, maka kita gak bakal tertular virus HIV AIDS.

Seberapa cepat HIV bisa berkembang menjadi AIDS?
Lamanya dapat bervariasi dari satu individu dengan individu yang lain. Dengan gaya hidup sehat, jarak waktu antara infeksi HIV dan menjadi sakit karena AIDS dapat berkisar antara 10-15 tahun, kadang-kadang bahkan lebih lama. Terapi antiretroviral dapat memperlambat perkembangan AIDS dengan menurunkan jumlah virus (viral load) dalam tubuh yang terinfeksi.

Bagaimana pencegahan terhadap HIV AIDS ?
Ada istilah ABCDE untuk pencegahan virus HIV AIDS.
Abstinance (Absen sex)
Abstinen ini adalah dimana kita tidak melakukan hubungan seks dengan siapapun sebelum menikah, termasuk pasangan kita juga abstinen. Lalu, baru melakukan hubungan seks setelah menikah dan saling setia.
Be Faitfhul (setia pada pasangan)
Jika sudah melakukan hubungan seks dengan pasangan, maka harus saling setia agar tidak terinfeksi HIV.
Condom (kondom)
Untuk teman teman yang sudah seksual aktif (sudah melakukan hubungan seks lebih dari satu pasangan) diharapkan menggunakan kondom setiap melakukan hubungan seksual agar dapat mengurangi resiko HIV AIDS dan IMS.
Drugs (tidak menggunakan narkotika)
Tidak menggunakan narkotika jenis apapun. Terutama jenis stimulan dan narkotika jarum suntik. Jenis stimulan diketahui bisa memacu hasrat untuk melakukan hubungan seks, sedangkan narkotika suntik mempunyai kemungkinan menularkan HIV jika jarum yang digunakan tidak steril. Nah, jika sedang dalam masa “fly” saat menggunakan narkotika maka kebanyakan dari kita tidak akan sempat menggunakan jarum suntik steril dan kondom saat berhubungan seksual.
Education and Empowerment (Pendidikan dan pemberdayaan remaja)
Pendidikan seksualitas yang komprehensif serta pemberdayaan remaja dalam segala prosesnya menjadi sebuah hal yang penting dalam pencegahan HIV di kalangan remaja. Dengan mengetahui informasi sebenar-benarnya serta pelibatan remaja dalam pengembangan program pencegahan, maka informasi akan tepat sasaran.

Bagaimana agar diri kita tau terinfeksi Virus HIV AIDS atau tidak ? 
Kita harus melakukan tes HIV atau sebutannya tes VCT (Voluntary, Conselling, dan Testing).  Tes VCT ini di lakukan dengan secara sukarela oleh si klien itu sendiri,tidak boleh ada paksaan dari siapapun.
Kita bahas yuk,VCT itu ngapain aja:
 Voluntary (sukarela)= artinya siapapun yang mau melakukan tes ini harus secara sukarela dan tidak ada palsaan dari siapapun.
Conseling (Konseling) =  setelah teman teman melakukan tes ini secara sukarela, tahapan berikutnya teman teman akan melkukan konseling oleh seorang yang khusus konseling di bidang TES ini.
Testing (tes ) = setelah melakukan konseling, nah baru teman-teman akan diambil darahnya untuk dites.

Apakah ada obat yang dapat menghilangkan atau mematikan Virus HIV AIDS ?
Untuk meghilangkan atau mematikan virus itu tidak ada,tapi untuk mengurangi jumlah virus itu ada obatnya, Namanya ARV (anti retroviral). Biasanya ARV itu di berikan kepada seseorang yang sudah terinfeksi HIV dan AIDS.

Bagaimana jika sudah terinfeksi HIV?
Jangan kuatir, hidupmu tidak akan selesai jika kamu sudah terinfeksi HIV! Jaga kondisi tubuh dengan makan teratur, olah raga, makan buah dan sayuran, minum ARV, serta tidak stress maka kamu akan tetap bisa beraktivitas seperti orang pada umumnya. Hanya yang membedakan kamu dengan orang yang tidak terinfeksi HIV adalah bahwa kamu meminum ARV setiap hari. Itu saja! Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa konsultasi dengan layanan kesehatan yang memiliki pelayanan untuk HIV.










Sumber :  http://guetau.com/informasi/kesehatan-perempuan/hiv-itu-apa-ya.html

Penyebab dan Penanganan Menstruasi Tidak Teratur

Menstruasi Anda tidak teratur? Jangan terlalu cemas karena  biasanya hal itu tidak mengindikasikan sesuatu yang berbahaya. Sebagian besar wanita pernah mengalaminya.

Namun, sebelum menyatakan menstruasi Anda tidak teratur, mari kita sepakati dulu apa yang disebut tidak teratur. Tidak semua wanita sama. Ada wanita yang memiliki siklus haid teratur, seperti “kalender hidup”, ada yang tidak teratur. Siklus yang paling umum adalah 28 hari, tetapi dapat bervariasi dari 21 sampai 35 hari. Awal siklus maju atau mundur 1 sampai 3 hari adalah biasa. Perdarahan menstruasi pada umumnya berlangsung selama 5 hari, tetapi perdarahan hingga 7 hari masih dianggap normal.
'I am a woman...' photo (c) 2010, Nono Fara - license: http://creativecommons.org/licenses/by/2.0/
Menstruasi disebut tidak teratur hanya bila tidak mengikuti pola normal siklus Anda. Anovulasi (tidak melepaskan telur) adalah penyebab utama keterlambatan menstruasi pada banyak wanita. Kondisi ini dianggap normal jika terjadi hanya sekali atau dua kali setahun. Menstruasi juga tidak teratur dalam beberapa bulan atau tahun setelah mendapatkan menstruasi pertama (menarkhe). Hal ini karena hormon-hormon yang mengontrol menstruasi membutuhkan waktu untuk mencapai keseimbangan.
Menstruasi tidak teratur disebabkan oleh hal-hal yang terkait dengan gaya hidup atau masalah kesehatan.

1. Gaya Hidup

Gaya hidup tertentu dapat mengganggu siklus menstruasi, di antaranya:
  • Peningkatan stres. Ini adalah penyebab yang paling umum. Bila Anda mengalami stres karena terlalu banyak pekerjaan, tekanan dari teman-teman atau tuntutan keluarga, menstruasi Anda dapat menjadi tidak teratur. Ketika Anda stres, kelenjar adrenal mengeluarkan hormon kortisol yang berdampak langsung pada beberapa hormon-hormon yang terlibat dalam menstruasi seperti estrogen dan progesteron.
  • Berat badan ekstrim. Meskipun berat badan rendah adalah penyebab umum menstruasi tidak teratur, obesitas juga dapat menyebabkan masalah menstruasi. Dalam situasi ini, otak tidak dapat memicu hormon-hormon yang tepat untuk perkembangan folikel, yang diperlukan untuk membuat estrogen.
  • Menyusui. Banyak ibu mengalami ketidakteraturan menstruasi sampai selesai menyusui.
  • Kontrasepsi. Pil KB dan alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR)/ spiral dapat menyebabkan perdarahan di antara periode menstruasi. Perdarahan ringan adalah biasa ketika baru mengambil pil kontrasepsi. AKDR/ spiral bahkan juga dapat menyebabkan perdarahan berat.
  • Gizi buruk, obat-obatan, merokok, dan kafein dalam kasus-kasus tertentu dapat mengganggu siklus menstruasi.

2. Kondisi Kesehatan

Beberapa kondisi kesehatan yang dapat mengganggu siklus menstruasi antara lain:
  • Sindrom ovarium polikistik (SOPK). SOPK terjadi ketika beberapa kista yang sangat kecil berkembang di dalam ovarium. Ovarium menghasilkan folikel yang memproduksi tingkat estrogen yang tinggi tetapi tidak pernah melepaskan sel telur, mengakibatkan haid tidak teratur.
  • Ketidakseimbangan hormon berkaitan dengan perimenopause. Perimenopause adalah periode transisi hormonal sebelum menopause. Secara teknis, menopause terjadi ketika haid Anda berhenti selama 12 bulan berturut-turut sejak haid terakhir. Namun, jarang ada wanita yang mengalami menstruasi teratur sampai tiba-tiba berhenti sama sekali. Yang lebih umum adalah siklus menstruasi berubah-ubah selama beberapa tahun atau bulan sebelum mencapai menopause. Ketidakteraturan ini disebabkan oleh ketidakseimbangan progesteron, hormon yang mengatur jumlah dan lama perdarahan. Fluktuasi progesteron membuat menstruasi berlangsung lebih lama atau lebih pendek.
  • Ketidakseimbangan hormon androgen. Beberapa wanita mengalami menstruasi yang tidak teratur karena memiliki terlalu banyak androgen. Hormon laki-laki yang normalnya hanya sedikit di tubuh wanita ini dapat menyebabkan pertumbuhan rambut pada wajah, dagu, dada, dan perut, dan kadang-kadang dikaitkan dengan berat badan yang berlebihan.
  • Gangguan tiroid. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon yang menjaga metabolisme tubuh. Fungsi tiroid berhubungan erat dengan semua hormon di tubuh Anda. Hormon tiroid yang tidak seimbang seperti pada hipotiroidisme dapat mengakibatkan berbagai gejala seperti menstruasi yang tidak teratur, kelelahan, penambahan berat badan, dan depresi.
  • Kegagalan ovarium prematur. Kondisi ini adalah ketika Anda berhenti menstruasi sebelum usia 40. Bedah, kemoterapi, dan terapi radiasi perut atau panggul dapat menyebabkan kegagalan ovarium prematur.
  • Kondisi lain seperti kelainan rahim (fibroid, kista, polip, endometriosis), sindrom iritasi usus, TBC, penyakit hati, dan diabetes juga dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, meskipun jarang terjadi.

Tips untuk Anda

Ketidakteraturan menstruasi bersumber pada ketidakseimbangan hormon. Apa pun yang Anda lakukan untuk mengembalikan keseimbangan hormon juga akan mengembalikan siklus menstruasi Anda.
Beberapa tips berikut mungkin membantu:

  • Kurangi stres dan perbaiki status gizi Anda. Cobalah untuk lebih bersantai dan menikmati hidup. Istirahatlah yang cukup di malam hari. Ubahlah pola makan Anda agar lebih seimbang dengan meningkatkan asupan karbohidrat kompleks, buah-buahan, sayuran dan air.
  • Berolahragalah secara teratur, tetapi moderat.
  • Jika Anda khawatir penyebab menstruasi tidak teratur adalah penyakit atau kondisi lain, berkonsultasilah dengan dokter. Tanyakan kepada dokter Anda kemungkinan penyebab ketidakteraturan menstruasi Anda. Anda terutama perlu segera ke dokter bila menstruasi Anda juga disertai perdarahan berat atau berkepanjangan, nyeri setelah berhubungan seks, nyeri perut, pertumbuhan rambut berlebihan, kenaikan berat badan tanpa sebab, atau debit berbau.











 Sumber : http://majalahkesehatan.com/menstruasi-tidak-teratur-penyebab-dan-penanganannya/